MUI Tanyakan Arah Kiblat

Majelis Ulama Indonesi (MUI) Kab Muarojambi akan menemui MUI Prov Jambi, guna menanyakan arah kiblat yang benar bagi mesjid dan musala di Muarojambi. Ini diperlukan lantaran ditemukan banyak arah kiblat yang melenceng jauh dari posisi seharusnya, yaitu kabah.
Ketua MUI Muarojambi, Tarmizi, mengatakan arah kiblat harus benar, agar umat Islam di Muarojambi tak kebingungan. Menurut informasi yang diterimanya, arah kiblat di Muarojambi bergeser ke kanan 26,0 derajat.
‘’Arah kiblat pindah 26.9 derajat ke kanan, namun warga tak perlu mengubah arah kiblat atau tempat imam di mesjid. Cukup mengubah arah syafnya. Sebab, kalau mengubah arah dan bentuk mesjid, tentu akan menyulitkan,’’ katanya.
Lebih lanjut, Tarmizi menerangkan, arah kiblat harus segera di sampaikan ke umat Islam di Muarojambi. Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, maka secepatnya dia akan memberitahu ke umat Islam setelah menerima surat resmi dari MUI Prov Jambi.
‘’Jika nanti MUI Muarojambi sudah menerima surat mengenai arah kiblat yang benar, saya langsung memberitahu ke masyarakat. Sejauh ini, di Kota Jambi baru Mesjid Agung Al-Falah yang arah kiblatnya sudah benar,’’ sebutnya.
Dia menambahkan, saat ini umat Islam diminta menjalankan ibadah salat lima waktu dengan posisi semula menjelang surat MUI Prov Jambi terbit. Paling lambat besok (hari ini; red) surat arah kiblat baru sudah diterima. Selanjutanya, sesegera mungkin saya sampaikan ke warga,’’ tukas Tarmizi.
Berdasarkan fatwa MUI No 3/2010 tentang arah kiblat, semula di posisi barat dan kemudian bergeser ke kanan atau tepatnya mengarah ke barat laut. Dalam fatwa itu, ada dua ketentuan pernyataan hukum. Pertama, kiblat bagi orang salat dan dapat melihat kabah adalah menghadap ke bangunan kabah (ainul kabah).
Dua, kiblat bagi orang salat dan tak dapat melihat kabah adalah arah kabah (jihat al-kabah). Jika letak geografis Indonesia di bagian timur kabah/Mekkah, maka kiblatnya adalah barat. MUI merekomendasikan, bangunan mesjid/musala di Indonesia yang kiblatnya menghadap ke barat, tak perlu diubah atau dibongkar.