Mengingat Kembali Visi IPM


Kita adalah seorang aktivis organisasi, dan kita bukan orang pengangguran, kita adalah orang yang selalu di sibukkan dengan kegiatan-kegiatan yang masih tetap saja di laksanakan dari sejak lahir hingga sampai 1 abad ini. Temen-temen jangan bingung membaca tulisan saya ini, maksud saya ini ...

Yang namanya organisasi, kelompok, Parlemen, komunitas dan sebagainya itu adalah mempunyai yang namanya visi dan misi...apa sich maksudnya?? Kita ambil contohlah sebuah komunitas-komunitas yang ramai di kalangan remaja, yaitu komunitas motor dan komunitas genk..komunitas ini marak sekali dan paling diminati kalangan pelajar dan mahasiswa dan umum. Coba kita lihat kekompakan mereka, keakraban mereka antara satu dengan yang lainnya, bagaimana kekeluargaan mereka dan bagaimana mereka bisa mengeluarkan masa yang sangat banyak. Itu semua ada cara dan usaha pemikiran yang sangat ekstra luar biasa, karena itu semua tidaklah mudah jika mereka mau bkerja sama dengan orang-orang yang memang berkompeten di bidangnya, dan di Kubu Organisasi kita semuanya sudah mumpuni.

Untuk mewujudkan apa yang namanya visi tersebut yaitu : menciptakan gerakan Pelajar yang Kritis, inovatif dan Dinamis. Apa sich itu semua?? kok bahasanya agak asing bagi saya?? Oke-oke temen..nyante aja ayo kita mulai belajar, kalo kita g mau belajar kapan kita tahunya. Ya nggak...

Kritis, ehm..temen-temen jangan beranggapan bahwa kritis itu seperti orang yang sedang sakit yang hampir ---------. GIni jadi yang namanya kritis disini adalah, selalu tanggap akan adanya kejadian-kejadian yang ada di sekitar kita, bagaimana jika ada sebuah peristiwa yang mungkin kita belum pernah melihat dan mersakan lalu sikap yang langsung kita ambil bagaimana, apakah hanya diam saja?atau hanya acuh tak acuh... tapi yang namanya kritis disini adalah selalu ambil alih dan mau melakukan sesuatu yang memang harus kita lakukan, jangan hanya diam saja, kita harus menjadi orang yang pro aktif, itu yang namanya kritis, itu pemikiran saya, pasti beda antara pendapat satu orang ke orang lain.

Inovatif, kata ini sebenarnya menurut saya hampir sama dengan yang namanya "ide" yaitu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru. Disinilah peran kita sebagai seorang pemimpin, kita mempunyai sebuah tanggung jawab yaitu sebuah ide-ide atau gagasan-gagasan untuk kita munculkan dan kita sampaikan kepada kader-kader kita nantinya menajadi penerus kita. Jangan sampai kader-kader kita menjadi benalu saja, yang hanya bisa melakukan sesuatu jika ada perintah dan suruhan. Semoga ini tidak terjadi di Kubu Pimpinan Kita semua.

Dinamis, arti dari Dinamis ini adalah kemampuan yang harus di tanam pada diri kita semuanya yaitu bagaimana kita bisa menyesuaikan di suatu keadaan dan kondisi apapun serta mau belajar dari pengalaman untuk perkembangan diri ke arah yang lebih baik.Jika ini tidak di tanamkan ke dalam diri kita masing-masing, apa jadinya nanti organisasinya, yang pasti organisasi itu akan menjadi rapuh. Kita semua pastinya tidak ingin organisasi kita rapuh dan timbul banyak berbagai masalah, maka dari itu bagaimana mencegah itu semuanya yaitu dengan sikap dan mental yang ada pada diri kita sendiri.

Peran dan tujuan jika semua itu dilaksanakan adalah akan memperkuat sebuah ideologi perjuangan di dalam organisasi tentunya dalam koridor yang efektif dan relevan. Kami yakin temen-temen semuanya bisa melakukan itu, karena saya memandang sebenerny temen-temen itu mempunyai kemampuan yang sangat luar biasa, hanya saja teman-teman belum mengeluarkankan kemampuan secara maksimal, semoga bermanfaat, arigatoo gozaomasu...salam hangat Heru Cahyono.